BSTORES Indonesia

Tag: kerja terlalu lama

  • Kerja Terlalu Lama Meningkatkan Risiko Kematian, Benarkah?

    Kerja Terlalu Lama Meningkatkan Risiko Kematian, Benarkah?

    Anda tipe workaholic? Jika iya, Organisasi Kesehatan Dunia mengeluarkan peringatan untuk Anda. Dalam penelitian terbaru mereka, bekerja terlalu lama bisa meningkatkan risiko kematian. Penelitian terbaru mereka dipublikasikan dalam bentuk makalah di jurnal โ€œEnvironment Internationalโ€œ, hilangnya nyawa dan kesehatan terkait dengan jam kerja yang panjang pada 2016 mencapai 745.000 orang. Rinciannya, 398.000 orang karena stroke dan 347.000 karena jantung. Mereka diketahui memiliki jam kerja setidaknya 55 jam atau lebih seminggu. Berikut faktor-faktor penyebab tingginya risiko kematian jika bekerja terlalu lama:ย 

    1. Karoshi (Kelelahan)

    Karoshi adalah istilah dalam bahasa Jepang yang berarti fenomena kematian akibat kelelahan bekerja. Karoshi berasal dari kata โ€œkaroโ€ yang berarti kerja paksa dan โ€œshiโ€ yang berarti kematian. Dilansir dari BBC, pada tahun 2015, angka kematian karena lelah bekerja di Jepang meningkat cukup tinggi hingga 2.310 jiwa.

    2. Bekerja terlalu keras menyebabkan stres

    Kerjaan menumpuk ditambah dengan tuntutan menyelesaikan semuanya sebelum deadline. Belum lagi jika target pekerjaan belum terpenuhi. Kondisi ini dialami oleh hampir semua pekerja. Badan lelah, pikiran pun lelah. Inilah yang menyebabkan orang yang bekerja terlalu lama dan keras bisa mengalami stres.

    3. Stres Memicu Serangan Jantung

    Saat stres, jantung akan bekerja lebih keras daripada biasanya. Tidak hanya itu, level stres juga berbanding lurus dengan tekanan darah. Inilah mengapa orang yang terlalu banyak bekerja dapat terkena serangan jantung, terutama untuk orang yang sudah memiliki riwayat penyakit jantung sebelumnya.

    4. Kurang Istirahat

    Kebanyakan orang akan lupa waktu jika sudah fokus pada pekerjaan mereka. Tak terasa mereka bekerja hingga larut malam, atau bahkan tidak mendapatkan tidur yang cukup. Kurang tidur juga bisa meningkatkan risiko terserang penyakit jantung.

    5. Lupa Makan

    Saking sibuknya, tak jarang seseorang jadi lupa untuk makan. Tubuh pun menjadi lemas dan kekurangan nutrisi untuk disalurkan ke seluruh tubuh sehingga bisa memperburuk kondisi tubuh yang kelelahan.

    Ingat jangan bekerja berlebihan dan memforsir tubuh Anda. Bekerjalah sesuai dengan jadwal jam kerja dan sebisa mungkin hindari lembur. Agar tubuh tetap fit, jaga daya tahan tubuh Anda dengan Mengonsumsi suplemen untuk daya tahan tubuh, pilihlah suplemen vitamin C berkualitas yang tepat dan aman bagi tubuh Anda seperti Windmill Vitamin C-500, menggunakan bahan berasal dari ladang jagung non GMO di Amerika dan dilengkapi ekstrak Rosehips yang mengandung Vitamin C, E, Beta-karoten dan likopen yang baik untuk mengoptimalkan penyerapan. Selain itu, Windmill Vitamin C-500 juga aman dikonsumsi untuk penderita maag karena bersifat Non-Acid. Anda bisa langsung membelinya di https://bstores.co.id/product/windmill-vitamin-c-500mg/. Badan fit, kerja pun jadi semakin efektif bersama Windmill !