Serat adalah zat gizi yang tidak dapat dicerna, namun sangat membantu dalam proses pencernaan makanan. Asupan serat bisa menyebabkan tinja yang dihasilkan oleh organ pencernaan menjadi banyak dan lunak. Sementara, kekurangan makan makanan yang mengandung serat dapat menyebabkan susah buang air besar (BAB) atau sembelit. Kegemukan juga dapat disebabkan oleh kurangnya konsumsi makanan berserat. Maka dari itu, diet tinggi serat perlu diterapkan oleh para penderita obesitas. Tak hanya itu, konsumsi makanan tinggi serat juga dianjurkan bagi para penderita kolesterol tinggi dan diabetes mellitus tipe 2. Serat pangan memiliki banyak manfaat berikut diantaranya: menurunkan nafsu makan, menurunkan motilitas usus, memperlambat pencernaan zat gizi, menurunkan kolesterol total, low-density lipoprotein (LDL) atau kolesterol jahat, dan trigliserida, memperlambat absorpsi lemak dari diet, memperlambat pengosongan lambung, dan memperlambat absorpsi glukosa.
-
Pir
Pir adalah jenis buah populer yang enak dan bergizi. Buah itu merupakan salah satu sumber serat buah terbaik. Buah pir mengandung vitamin C tinggi, vitamin B, K, tembaga, magnesium, dan kalium. Kandungan serat buah pir yakni 5,5 gram dalam buah pir berukuran sedang atau 3,1 gram per 100 gram.
-
Stroberi
Stroberi merupakan salah satu buat berserat tinggi. Menariknya, stroberi juga salah satu buah padat nutrisi yang bisa Anda makan karena sarat dengan vitamin C, dan berbagai antioksidan. Kandungan serat pada stroberi yakni yakni 2 gram per 100 gram. Jumlah ini sangat tinggi mengingat kandungan kalori yang rendah pada buah stroberi.
-
Alpukat
Alpukat berbeda dengan kebanyakan buah. Alih-alih tinggi karbohidrat, namun sarat dengan lemak sehat dan baik untuk pencernaan. Alpukat sangat tinggi vitamin C, kalium, magnesium, vitamin E dan berbagai vitamin B. Kandungan serat yakni 6,7 gram per 100 gram.
-
Apel
Apel adalah salah satu buah tinggi serat dengan rasa yang manis. Kandungan seratnya yakni 4,4 gram dalam apel ukuran sedang, atau 2,4 gram per 100 gram. Buah ini sangat terkenal untuk yang sedang berdiet karena dapat membuat Anda kenyang lebih lama. Apel juga baik untuk menurunkan kolesterol tubuh.
-
Raspberry
Raspberry adalah buah yang sangat bergizi karena mengandung vitamin C. Kandungan serat pada raspberry yakni 6,5 gram per 100 gram. Raspberry mencegah meningkatnya lemak hati dan berat badan.
-
Pisang
Pisang merupakan sumber nutrisi yang baik, karena mengandung vitamin C, vitamin B6, dan kalium. Kandungan serat dalam pisang yakni 3,1 gram dalam pisang ukuran sedang, atau 2,6 gram per 100 gram. Pisang juga dapat mengatasi diare. Buah ini mudah didapatkan di segala musim.
-
Pepaya
Pepaya adalah buah berserat tinggi yang rasanya manis. Buah itu mengandung serat hingga 1,3 gram per-100 gram buahnya. Umumnya pepaya dikonsumsi untuk melancarkan buang air besar dan bagi yang sedang diet karena buah ini sifatnya mengenyangkan. Buah ini mudah didapat dengan harga yang murah.
-
Mangga
Buah yang lagi musim saat kemarau ini merupakan salah satu buah berserat tinggi. Buah ini mengandung 5,4 gram serat per mangga. Mangga juga mengandung vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan kalsium. Buah yang rasanya manis ini bisa dibuat jus atau dimakan langsung.
-
Nanas
Kandungan serat buah ini sebesar 1 gram per-100 gram. Karena itu sangat baik untuk pencernaan tubuh. Nanas juga mengandung vitamin C, vitamin B6, vitamin B1, serta folat. Kombinasikan buah ini dalam bentuk jus agar lebih optimal manfaatnya.
Mari terapkan pola hidup sehat sekarang dengan konsumsi buah tinggi serat. Selain itu Anda juga harus selalu minum vitamin dan suplemen untuk menjaga kondisi tubuh yang fit dan prima. Jika Anda ingin mencari suplemen vitamin yang berkualitas dan aman untuk tubuh, Windmill solusinya. Anda bisa mendapatkan suplemen tersebut di https://bstores.co.id/product/windmill-vitamin-c-500mg/. Yuk mulai hidup sehat!