BSTORES Indonesia

Kategori: Makanan Sehat

Rekomendasi, tips, artikel seputar makanan sehat, nutrisi, dan suplemen yang cocok untuk pembentukan otot maupun diet.

  • Cara Menyimpan Buah dan Sayuran Agar Nutrisi Tidak Hilang

    Cara Menyimpan Buah dan Sayuran Agar Nutrisi Tidak Hilang

    Mengonsumsi makanan yang kaya dengan menu buah-buahan dan sayuran dapat membantu menurunkan risiko berbagai kondisi kesehatan, termasuk tekanan darah tinggi, penyakit jantung, stroke, dan jenis kanker tertentu. Tetapi hal ini juga harus diimbangi dengan cara menyimpan sayur dan buah yang benar. Jika makanan-makanan tersebut tidak ditangani dengan benar, buah-buahan dan sayuran juga dapat menjadi sumber patogen yang dapat menular melalui makanan. Gizi, tekstur, dan penampilan juga bisa berubah jika sayur dan buah tidak disimpan dengan benar. Beberapa cara menyimpan sayur dan buah dengan benar agar nutrisi tidak hilang: 

    • Simpan di suhu yang ideal

    Buah dan sayuran yang segar sebenarnya merupakan makhluk hidup. Meskipun sudah dipetik dan dipanen dari pohonnya, sayuran dan buah-buahan tersebut tetaplah memerlukan oksigen untuk ‘bernapas’ dan mengeluarkan karbon dioksida. Kemampuan sayur dan buah untuk ‘bernapas’ tergantung pada suhu tempat penyimpanan dan jenis dari sayur atau buah tersebut. Semakin rendah suhu di tempat penyimpanan, maka semakin rendah kemampuan sayur dan buah untuk ‘bernapas’ dan semakin memperpanjang masa simpannya. Semakin banyak oksigen yang ‘dihirup’ dan karbon dioksida yang dikeluarkan, maka akan semakin mempercepat buah dan sayur tersebut menjadi busuk dan rusak. Beberapa jenis sayur/buah harus langsung disimpan di tempat yang dingin, sementara ada juga yang sensitif akan suhu dingin dan akan busuk ketika masuk ke dalam lemari pendingin.

    • Menjaga kelembapan

    Semua sayur dan buah mengandung air. Kandungan air ini yang menjaga kesegaran pada sayur maupun buah. Namun ketika buah dan sayur dipanen atau dipetik dari pohonnya, banyak air yang hilang akibat penguapan. Oleh karena itu, Anda harus menjaga sisa air yang masih ada di dalam sayur dan buah agar tidak layu dan kisut, dengan cara memasukkan sayur dan buah ke plastik yang sudah dilubangi.

    • Hindari menyimpan di tempat yang bersuhu ekstrim

    Sayur dan buah yang disimpan di tempat bersuhu terlalu tinggi ataupun rendah akan cepat rusak dan busuk. Ketika buah atau sayuran disimpan di dalam freezer, ia akan rusak seketika setelah dicairkan. Kerusakan yang akan muncul seperti, muncul bercak-bercak kecoklatan pada apel dan menjadi sangat lembek pada buah pir. Sedangkan suhu yang sangat tinggi akan menimbulkan kematangan yang tidak merata, menjadi lunak dan lumer, berkerut, dan menjadi kisut.

    • Perhatikan kondisi sayur dan buah yang baru dibeli

    Sebagian besar buah akan lebih bertahan lama jika masih disertai kulit. Bagian kulit yang terbuka pada buah, menimbulkan potensi tumbuhnya jamur dan bakteri yang dapat menyebabkan buah menjadi busuk. Oleh karena itu, periksalah kondisi permukaan buah maupun sayur Anda secara berkala dan sering. Jika terdapat perubahan warna, bonyok, atau kecoklatan pada buah dan sayur, maka segeralah buang bagian yang busuk tersebut dan konsumsi yang masih dalam kondisi bagus.

    Selain menjaga kesegaran dan rasa, penyimpanan sayur dan buah yang baik dan benar juga akan menjaga nutrisi yang terkandung di dalamnya. Sebaliknya, jika Anda tidak memperhatikan tempat penyimpanan sayur dan buah tersebut, bukan tidak mungkin akan menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan akibat jamur dan bakteri yang terdapat pada sayur dan buah. Jangan lupa untuk selalu mengonsumsi makanan bergizi seimbang dan vitamin, agar imunitas tubuh terjaga walau sedang melakukan diet. Jika Anda ingin mencari suplemen vitamin yang berkualitas dan aman untuk tubuh, Windmill solusinya. Anda bisa mendapatkan suplemen tersebut  di https://bstores.co.id/product/windmill-vitamin-c-500mg/. Yuk mulai hidup sehat! 

  • 10 Jenis Makanan Untuk Meningkatkan Massa Otot yang Mudah Anda Temukan!

    10 Jenis Makanan Untuk Meningkatkan Massa Otot yang Mudah Anda Temukan!

    Jika Anda menyukai jenis olahraga angkat beban, maka Anda harus memperhatikan jenis makanan untuk meningkatkan massa otot. Gerakan angkat beban, seperti bench press atau leg press, di mana latihan tersebut akan merusak dan memecah serat-serat otot Anda. Pada saat otot pecah, pilih jenis makanan yang tepat untuk meningkatkan massa otot. Pada saat pemulihan serat otot tersebut, otot Anda dapat berkembang menjadi lebih besar. Berbagai macam makanan untuk meningkatkan massa otot bisa dengan mudah Anda dapatkan di supermarket atau toko-toko dekat rumah. Berikut rangkuman beberapa jenis makanan untuk meningkatkan massa otot yang bisa Anda konsumsi: 

    Telur

    Jenis makanan yang pertama adalah telur. Telur mengandung protein berkualitas tinggi, lemak sehat dan nutrisi penting lainnya seperti vitamin B dan kolin. Telur mengandung leusin asam amino dalam jumlah besar, yang sangat penting jika Anda ingin membentuk otot. Selain itu, vitamin B sangat penting untuk berbagai proses dalam tubuh Anda, termasuk produksi energi.

    Ikan Salmon

    Setiap porsi 3 ons (85 gram) salmon mengandung sekitar 17 gram protein, 2 gram asam lemak omega-3, dan beberapa vitamin B penting. Asam lemak omega-3 berperan penting dalam kesehatan otot dan bahkan dapat meningkatkan pertumbuhan otot selama program latihan.

    Dada Ayam

    Setiap porsi 3 ons dada ayam (85 gram) mengandung sekitar 26 gram protein berkualitas tinggi. Jenis makanan ini juga mengandung jumlah vitamin B niacin dan B6 yang banyak, yang sangat penting jika Anda seorang yang aktif.

    Greek Yogurt

    Olahan susu fermentasi ini tidak hanya mengandung protein berkualitas tinggi, tetapi juga memiliki campuran protein whey yang cepat dicerna dan protein kasein yang lambat dicerna. Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa orang dapat mengalami peningkatan massa tanpa lemak ketika mereka mengonsumsi kombinasi protein susu yang bisa dicerna dengan cepat dan lambat. Greek yogurt dinilai mengandung sekitar dua kali lipat jumlah protein daripada yogurt biasa.

    Keju Cottage

    Keju cottage mengandung protein murni kasein. Kasein adalah protein yang lambat dicerna, yang berarti sangat cocok untuk pemeliharaan otot. Keju cottage juga merupakan sumber vitamin B12, kalsium, dan nutrisi penting lainnya.

    Udang

    Udang hampir seluruhnya merupakan protein murni. Setiap porsi 3 ons (85 gram) mengandung 18 gram protein, 1 gram lemak, dan nol karbohidrat. Mengonsumsi udang adalah cara mudah untuk mendapatkan protein pembentuk otot tanpa terlalu banyak menambahkan kalori. Seperti banyak protein hewani lainnya, udang mengandung leusin asam amino dalam jumlah tinggi, yang diperlukan untuk pertumbuhan otot yang optimal.

    Kedelai

    Setengah cangkir (86 gram) kedelai yang dimasak mengandung 14 gram protein, lemak tak jenuh yang sehat, beberapa vitamin, dan mineral. Kedelai adalah sumber vitamin K, zat besi, dan fosfor yang sangat baik. Zat besi digunakan untuk menyimpan dan mengangkut oksigen ke dalam darah dan otot Anda.

    Oatmeal

    Oatmeal adalah sumber karbohidrat yang baik karena nilai indeks glikemik (GI) yang rendah. Makanan rendah GI dapat mengurangi lemak sehingga baik bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan. Dan juga, dapat menyediakan sumber karbohidrat konstan untuk menjaga massa otot.

    Susu

    Susu menyediakan campuran protein, karbohidrat, dan lemak. Mirip dengan produk susu lainnya, susu mengandung protein yang cepat dan lambat dicerna. Sehingga jenis makanan ini dianggap bermanfaat untuk pertumbuhan otot. Faktanya, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa orang dapat meningkatkan massa otot ketika mereka minum susu yang dikombinasi dengan latihan beban.

    Daging Sapi tanpa Lemak

    Daging sapi tanpa lemak memiliki nutrisi baik untuk pertumbuhan otot, termasuk zat besi, seng, dan vitamin B. Lebih penting lagi, jenis makanan ini memberi tubuh Anda protein berkualitas tinggi dan asam amino tingkat tinggi yang bekerja dengan insulin untuk meningkatkan pertumbuhan otot. Jika Anda kesulitan mendapatkan daging sapi tanpa lemak, Anda bisa konsumsi Musclemeds Carnivor Beef Protein Isolate, protein yang terbuat dari daging sapi pertama dan terlaris di dunia. 350% lebih efektif dibanding steak! Anda bisa membelinya di https://bstores.co.id/product/musclemeds-carnivor-beef-protein-isolate/

    Jenis-jenis makanan di atas mudah ditemukan bukan? Tunggu apalagi nih, yuk tingkatan massa ototmu dengan konsumsi makanan tinggi protein!

     

     

  • 5 Resep Makanan Tinggi Protein Low Budget

    5 Resep Makanan Tinggi Protein Low Budget

    Jika Anda ingin memulai pola makan sehat, maka Anda bisa menambahkan makanan tinggi protein dalam menu diet sehari-hari. Mengutip Healthline, studi yang diterbitkan oleh The American Journal of Clinical Nutrition tahun 2015 menekankan fungsi dari protein dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya:  membantu menurunkan berat badan dan lemak di perut, meningkatkan massa serta kekuatan otot, membentuk dan memperbaiki organ, otot, kulit, hormon, serta untuk memelihara dan memperbaiki jaringan

    Studi lain yang diterbitkan dalam Advances in Nutrition tahun 2017 juga menemukan bahwa pola makan yang tinggi protein dapat membantu menurunkan tekanan darah, melawan diabetes, dan masih banyak manfaat kesehatan lain. Adapun berdasarkan pedoman Recommended Dietary Allowance (RDA), kebutuhan protein untuk perempuan adalah 46 gram, dan 56 gram untuk laki-laki. Ada beragam jenis bahan, mulai dari yang paling mudah ditemukan seperti telur hingga tempe. Seluruh makanan tersebut kaya akan protein. Tinggal bagaimana membuat bahan tersebut menjadi resep makanan tinggi protein yang nikmat. Nah berikut ini ada beberapa resep makanan tinggi protein yang patut Anda coba di rumah loh, pastinya gampang dan low budget!

    1. Omelet Telur

    omelet telur

    Resep makanan tinggi protein yang pertama menggunakan bahan yang sangat mudah, yaitu telur. Telur dikenal mengandung berbagai manfaat, salah satunya manfaat dari protein yang baik untuk menjaga kondisi tubuh. Kandungan protein yang dikandung telur kurang lebih 13 gram dalam tiap butirnya.

    Bahan:

    – 1-2 butir telur ayam

    – 1/2 bawang Bombay, cincang

    – 1 buah wortel, iris kecil

    – 1 batang daun bawang, iris tipis

    – Garam

    – Lada

     Cara membuat:

    1. Kocok lepas telur hingga rata.
    2. Tambahkan potongan wortel, daun bawang, serta bawang bombay.
    3. Tambahkan garam dan lada sesuai selera. Aduk sampai seluruh bahan tercampur rata.
    4. Lapisi wajan menggunakan minyak goreng atau minyak zaitun, tuang adonan telur dan masak menggunakan api sedang.
    5. Gulung telur secara perlahan.
    6. Sajikan.

    2. Orak-Arik Tahu Telur

    orak arik telur

    Mungkin resep makanan tinggi protein berupa orak-arik telur atau yang lebih dikenal dengan scrambled egg sudah cukup mencukupi kebutuhan protein. Namun, bagaimana jika ditambahkan tahu di dalamnya? Selain lezat tentu semakin menambah kandungan protein dalam makanan tersebut. Mengingat di dalam 100 gram tahu terdapat kandungan protein kurang lebih sebesar 8 gram.

    Bahan:

    – 1 butir telur ayam

    – 3-5 kotak kecil tahu putih, haluskan

    – 2 siung bawang putih, cincang

    – 3 butir bawang merah, cincang

    – 1/4 sdt merica bubuk

    – Daun bawang, cincang

    – Garam

    – Gula

    – Kaldu bubuk secukupnya

    – Minyak zaitun

    – Air secukupnya

    Cara membuat:

    1. Tumis bawang putih dan merah sampai wangi.
    2. Tambahkan telur, lalu orak-arik sampai matang.
    3. Masukkan tahu putih yang sudah dihancurkan, kemudian aduk rata.
    4. Tambahkan daun bawang.
    5. Tambahkan gula, garam, merica sesuai selera.
    6. Tuang air sedikit, aduk rata.
    7. Masukkan kaldu bubuk secukupnya, aduk rata.
    8. Sajikan.

    3. Dada Ayam Panggang

    dada ayam panggang

    Dada ayam dikenal akan kandungan protein yang tinggi. Dalam 100 gram dada ayam terkandung sebesar 31 gram protein. Berikut resep makanan tinggi protein dari dada ayam.

     Bahan:

    – Dada ayam tanpa tulang, besar sesuai selera

    – Merica secukupnya

    – Garam secukupnya

    – Minyak zaitun atau canola

     Cara membuat:

    1. Tabur merica dan garam pada dada ayam, lalu baluri sampai merata.
    2. Panaskan teflon dengan api sedang, lalu oles sedikit dengan minyak zaitun atau canola.
    3. Panggang dada ayam bolak-balik sampai matang.
    4. Jika sudah dirasa benar-benar matang, matikan api dan diamkan di atas wajan terlebih dahulu selama 5 menit.
    5. Sajikan.

    4. Roti Gandum Isi Tuna

    tuna sandwich

    Ikan tuna adalah jenis bahan makanan yang dikenal tinggi protein selain daging sapi dan ayam. Di dalam 100 gram daging ikan tuna, terdapat kandungan protein sebesar 29 gram. Untuk penyajian bisa dengan berbagai cara, salah satunya resep makanan tinggi protein berikut ini yang menggunakan roti gandum. Sebab, roti gandum merupakan salah satu jenis karbohidrat kompleks yang kaya akan serat dan juga cukup tinggi protein.

    Bahan:

    – 1 kaleng ikan tuna

    – 2 lembar roti gandum

    – 1 butir ayam telur rebus

    – Garam secukupnya

    – Lada secukupnya

    – Bawang putih bubuk secukupnya

    – 1/2 bawang bombai, cincang

    – Tomat, iris tipis

    – Timun, iris tipis

    – Selada

    – Keju rendah lemak

    – Minyak zaitun

    Cara membuat:

    1. Panaskan minyak zaitun sebentar lalu masak tuna.
    2. Tambahkan merica dan bawang putih bubuk secukupnya, lalu aduk rata dan sisihkan.
    3. Panggang roti gandum sesuai selera, bisa kering atau sedang.
    4. Hancurkan telur rebus menggunakan garpu.
    5. Tambahkan parutan keju ke telur, lalu aduk rata.
    6. Susun selada, tuna, potongan bawang bombay, timun, tomat, dan campuran telur rebus.
    7. Sajikan.

    5. Tempe Panggang Kecap

    tempe panggang

    Resep makanan tinggi protein yang terakhir berbahan dasar tempe. Tentu kandungan protein dalam tempe sudah tidak perlu diragukan lagi. Sebab tempe berasal dari kacang kedelai yang sarat akan protein tinggi di dalamnya.

    Bahan:

    – 1 papan tempe, potong sesuai selera

    – 1 siung bawang putih

    – 1 sdt garam

    – Sedikit air

    Bumbu:

    – 2 sdm kecap manis

    – 1 sdm saus cabai

    – 1 sdm saus tiram

    – 1 sdt lada bubuk

    – Sejumput garam

    – Minyak secukupnya

    Cara Membuat:

    1. Rendam tempe ke dalam bumbu bawang putih dan garam yang sudah dihaluskan selama 5-8 menit.
    2. Goreng tempe sampai bagian luarnya kecoklatan, angkat dan biarkan minyaknya menetes
    3. Campur seluruh bumbu oles, lalu oleskan ke tempe. Panaskan teflon, kemudian panggang tempe di teflon dan bakar hingga matang.
    4. Sajikan.

    Jadi, masukkan resep makanan sehat tinggi protein dan low budget ini dalam menu list Anda sehari-hari ya. Jika Anda lapar di tengah-tengah jadwal padat Anda, ada juga camilan sehat yaitu wafer renyah tinggi protein, Power Crunch Original Protein Bar. Anda bisa mendapatkannya di https://bstores.co.id/product/power-crunch-original-protein-bar/. Yuk konsumsi makanan sehat tinggi protein mulai dari sekarang!

  • Serba Serbi Vegan: Masih Mengonsumsi Suplemen?

    Serba Serbi Vegan: Masih Mengonsumsi Suplemen?

    Pola diet vegetarian semakin banyak diterapkan oleh berbagai usia. Pertimbangan dalam menerapkan pola makan ini beragam. Mulai dari kesadaran untuk memiliki pola makan yang lebih sehat, ajaran agama, atau prinsip tertentu yang berhubungan dengan gaya hidup ramah lingkungan. Apapun alasannya, menjadi vegetarian dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jika dilakukan dengan benar.

    Studi kedokteran telah membuktikan bahwa para vegetarian cenderung memiliki berat badan yang lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang rutin mengonsumsi daging. Selain itu, kadar kolesterol jahat (low-density lipoprotein LDL) pada vegetarian juga lebih rendah sehingga risiko penyakit jantung koroner pun lebih rendah. Tak hanya itu, makanan vegetarian juga memiliki serat yang lebih tinggi. Hal ini menyebabkan para vegetarian tak mudah mengalami sembelit. Risiko untuk menderita kanker usus besar di kemudian hari juga lebih rendah.

    Meski demikian, pola makan vegetarian yang tak mengonsumsi daging, susu, produk susu, atau telur (total vegetarian atau vegan), ada beberapa jenis vitamin dan mineral yang sering kali tak tercukupi jumlahnya. Mendapatkan nutrisi yang cukup sangat penting bagi tubuh. Tetapi ketika Anda memilih untuk hidup menjadi seorang vegan, secara otomatis asupan vitamin dan mineral tidak tercukupi seperti yang diharuskan. Menghindari bahan makanan hewani bukan berarti tubuh tidak membutuhkan nutrisi dari bahan makanan tersebut. Berbagai produk hewani mengandung nutrisi yang diperlukan untuk daya tahan tubuh dan mengganti sel tubuh yang rusak setiap harinya. Jika Anda seorang vegetarian, sebaiknya tetap memenuhi berbagai kebutuhan beberapa nutrisi berikut melalui konsumsi suplemen.

    Guna menyiasati kecukupan vitamin di dalam tubuh, seorang vegan bisa memilih untuk mengonsumsi sejumlah vitamin, salah satunya Vitamin E. Kandungan antioksidan yang tinggi dapat melindungi tubuh orang-orang yang tidak menyantap daging, ikan, produk susu, atau telur dari radikal bebas. Dengan begitu kekebalan tubuh jadi meningkat. Anda dapat membelinya di https://bstores.co.id/product/windmill-vitamin-e-400-iu/

    Kemudian ada vitamin D, kebutuhan vitamin ini setiap orang dapat berbeda-beda. Defisiensi vitamin D sering kali tidak hanya dialami oleh seorang vegetarian namun juga seseorang dengan pola makan normal. Vitamin D sangat diperlukan untuk menjaga fungsi imun tubuh dan pertumbuhan otot. Pada dasarnya, kebutuhan vitamin D harian untuk anak-anak dan orang dewasa sekitar 600 IU, sedangkan lansia dan ibu hamil atau sedang menyusui membutuhkan sekitar 800 IU. Bahkan kebutuhan vitamin D untuk tubuh Anda dapat melampaui rekomendasi tersebut. Anda dapat memenuhi kebutuhan vitamin D Anda dengan membelinya di https://bstores.co.id/product/windmill-vitamin-d3-1000-iu/

    Menjadi vegetarian merupakan hal yang baik untuk kesehatan. Berbagai studi pun telah membuktikan bahwa pola makan ini menyehatkan tubuh. Namun, jangan lupa untuk selalu memperhatikan pemilihan jenis makanan agar semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh, yakni vitamin dan mineral tertentu, tetap bisa tercukupi. Vegetarian sehat bareng Windmill!

  • Badan Kurus, Apakah Selalu Kurang Gizi?

    Badan Kurus, Apakah Selalu Kurang Gizi?

    Selama ini seseorang yang memiliki badan kurus selalu dianggap identik dengan kondisi kurang gizi. Nyatanya, kedua hal ini tidak selamanya selalu berhubungan. Kekurangan gizi bisa terjadi pada siapa saja. Namun, orang dengan postur tubuh kurus bukan berarti mengalami kekurangan gizi. Secara sederhana, jika seseorang memiliki badan kurus namun tingginya memadai maka orang tersebut bukan berarti mengalami kekurangan gizi. Ada beragam penyebab mengapa seseorang bisa memiliki badan kurus, antara lain:

    Faktor Genetik

    Jika sejak lahir Anda memiliki postur tubuh kurus atau memiliki anggota keluarga yang memang berpostur kurus, kemungkinan penyebab Anda memiliki badan kurus adalah faktor genetik. Selain itu, sebagian orang memang terlahir dengan tingkat metabolisme lebih tinggi dan memiliki nafsu makan yang tidak besar. Hal ini juga bisa membuat seseorang memiliki tubuh yang kurus.

    Tingginya Aktivitas Fisik 

    Terlalu sering berolahraga atau melakukan aktivitas fisik yang terlalu berat juga dapat mempengaruhi berat badan. Hal ini dikarenakan tubuh akan membakar lebih banyak kalori untuk menghasilkan tenaga saat Anda melakukan olahraga atau aktivitas fisik tersebut.

    Kondisi Medis

    Beberapa kondisi, seperti hipertiroidisme, gangguan pencernaan, HIV/AIDS, diabetes, hingga kanker, dapat mengakibatkan penurunan berat badan dan menyebabkan badan kurus. Diet ekstrim juga bisa menjadi penyebab badan kurus karena kurangnya asupan nutrisi untuk tubuh.

    Efek Samping Obat-obatan

    Beberapa jenis obat-obatan, baik obat yang dibeli bebas atau yang diresepkan dokter, dapat menyebabkan efek samping mual dan nafsu makan berkurang. Salah satu jenis pengobatan yang sering menyebabkan badan kurus adalah kemoterapi untuk mengobati kanker.

    Masalah Psikologis

    Kesehatan mental juga dapat menjadi faktor penyebab badan kurus. Beberapa masalah kejiwaan, misalnya stres berat, depresi, serta gangguan makan, seperti anoreksi nervosa dan bulimia, bisa mempengaruhi kebiasaan makan hingga nafsu makan Anda. Hal ini akhirnya berdampak pada penurunan berat badan.

    Tak dapat dipungkiri, berat badan ideal memang menjadi salah satu ukuran tubuh yang sehat. Oleh karena itu, jika Anda memiliki badan kurus, sebaiknya periksakan diri ke dokter agar mendapat penanganan. Dengan badan yang proporsional, tidak hanya kesehatan yang didapat, tapi juga penampilan yang lebih menarik. Anda harus mengonsumsi makanan yang bernutrisi dan tinggi protein. Selain memperhatikan asupan makanan, Anda perlu menyertai upaya penambahan berat badan dengan berolahraga. Disarankan memilih olahraga yang dapat mengubah kalori menjadi massa otot, seperti angkat beban atau yoga. Olahraga dapat Anda lakukan sekitar 2ꟷ4 kali dalam seminggu dan imbangi dengan mengonsumsi Muscletech Premium Mass 12 LBS, Gainer penambah berat badan dan pembentuk massa otot. Anda dapat membelinya di https://bstores.co.id/product/muscletech-premium-mass-12-lbs/. Say goodbye to badan kurus!